Perbedaan Air Aki Merah dan Biru, Mana yang Harus Digunakan?

Perbedaan air aki merah dan biru terletak pada jenis kandungan di dalamnya, fungsi, serta waktu penggunaannya. Nah, jika Anda ingin mengganti air aki mobil, silakan simak penjelasan kami agar tidak salah memilih.

 

Air aki adalah cairan yang digunakan untuk menjaga kinerja dan umur pakai aki kendaraan. Fungsinya sangat penting, karena air aki membantu proses kimia dalam aki yang menghasilkan listrik untuk menghidupkan mesin dan perangkat elektronik pada kendaraan. 

 

Saat membeli air aki di pasaran, Anda akan menemukan dua jenis kemasan yang dibedakan berdasarkan warna tutup botolnya, yakni merah dan biru. Masing-masing warna ini menandakan perbedaan fungsi dan kegunaan dari air aki tersebut. Berikut penjelasan perbedaan air aki merah dan biru untuk Anda.

 

Perbedaan Air Aki Merah dan Biru

1. Perbedaan Kandungan/Jenis Air Aki

Air aki yang dikemas dengan tutup botol berwarna merah biasanya dikenal sebagai air zuur atau air aki asam. Cairan ini mengandung asam sulfat (H2SO4) yang berperan penting untuk memicu reaksi kimia di dalam aki untuk menyimpan dan menghantarkan arus listrik.

 

Perlu Anda tahu, warna merah pada kemasan menunjukkan bahwa air aki di dalamnya adalah cairan yang berbahaya. Jika cairan ini secara tidak sengaja mengenai kulit, bisa menyebabkan iritasi atau gatal-gatal. Selain itu, asam sulfat ini juga dapat merusak kain atau bahkan logam.

 

Di sisi lain, air aki dengan tutup botol berwarna biru adalah air accu atau air suling. Air ini tidak mengandung asam, melainkan air murni yang telah melalui proses penyulingan dan demineralisasi untuk menghilangkan mineral yang dapat merusak sel aki. Jenis air aki ini dikemas dalam botol berwarna biru untuk menginformasikan bahwa cairan tersebut aman apabila terkena kulit.

 

Baca Juga: 9 Mobil Keluarga Terbaik: Kapasitas Besar dan Nyaman

 

2. Perbedaan Fungsi

Perbedaan air aki merah dan biru juga terletak pada fungsinya. Jadi, jangan sampai salah menggunakannya. 

 

Fungsi utama air aki botol merah (air zuur) adalah untuk mengisi aki baru yang belum terisi cairan. Karena kandungan asamnya yang tinggi, air zuur diperlukan untuk memulai reaksi kimia yang memungkinkan aki menyimpan dan menghasilkan energi listrik.

 

Sementara itu, air aki biru (air demineralisasi) digunakan untuk menambah air aki yang sudah ada pada aki kendaraan. Fungsi utamanya adalah menjaga volume air di dalam aki agar tetap optimal, karena air di dalam aki dapat menguap seiring penggunaan.

 

3. Perbedaan Waktu Penggunaannya

Air aki botol merah dan biru memiliki waktu penggunaan yang berbeda. Air aki merah hanya digunakan pada saat pengisian pertama kali untuk aki baru atau saat aki telah benar-benar kosong.

 

Setelah itu, air aki yang digunakan untuk perawatan rutin adalah air aki di botol biru. Penggunaan air demineralisasi ini bertujuan untuk menambah cairan yang berkurang karena penguapan tanpa menambah kandungan asam di dalam aki. Dengan demikian, aki dapat terus berfungsi optimal tanpa risiko korosi atau kerusakan berlebih pada sel-sel aki.

 

Baca Juga: Pajak Mobil Alphard: Info Biaya PKB yang Harus Dibayarkan

 

Menggunakan jenis air aki yang tepat pada waktu yang tepat akan memperpanjang umur aki dan menjaga kinerja kendaraan Anda tetap prima. Dari penjelasan perbedaan air aki merah dan biru di atas, dapat kita ketahui bahwa ketika Anda baru saja membeli aki, maka air aki merah (air zuur) digunakan untuk pengisian pertama kali guna mengaktifkan sel-sel aki. Selanjutnya, untuk perawatan rutin maka air aki biru dipergunakan untuk menjaga level cairan di dalam aki tetap optimal.

 

MPMRent merupakan perusahaan sewa mobil tepercaya di Jakarta yang dikenal dengan layanan profesional dan armada kendaraan yang selalu terawat. Sebagai penyedia rental mobil tepercaya, kami memastikan setiap kendaraan yang disewakan dalam kondisi prima, termasuk aspek penting seperti aki mobil. Jika Anda mencari layanan sewa mobil murah Jakarta, silakan hubungi kami.